Laravel sendiri adalah framework PHP MVC yang dikembangkan oleh Taylor Otwell pada tahun 2011 dan sekarang telah mencapai versi 5.2. Banyak sekali fitur-fitur yang sangat membantu kita dalam framework laravel ini. Dan yang menarik adalah slogan dari Laravel “PHP THAT DOESN'T HURT. CODE HAPPY & ENJOY THE FRESH AIR.” para pembuat Laravel percaya bahwa proses pengembangan program harus menjadi hal yang menyenangkan, jadi bisa kita bayangkan seperti apa rasanya membuat program dengan Laravel ini.
Fitur-fitur Framework Laravel
RESTful Routing
RESTful adalah cara baru dalam mengelola request, berbicara dengan website dengan method-method standar REST seperti GET, POST, PUT, PATCH, DELETE, STORE, dll
Composer Powered
Sebagai programmer terutama PHP kita banyak “reinvent the wheel” maksudnya mengulangi pekerjaan yang tidak perlu kita lakukan lagi, contoh nyatanya kita membuat Library untuk memvalidasi data, padahal kita tinggal download dan pakai. Degan adanya composer, pekerjaan kita sangat dibantu.
Composer sendiri adalah Depedency Management PHP yang membantu kita untuk mencari library yang ingin kita pakai dan menginstalnya, semua library dari composer dihost di packagist.org dan laravel sendiri juga kita install melalui Composer.
Test Driven Development Ready
Test driven development adalah cara baru pengembangan software, dimana kita menulis test code terlebih dahulu sebelum kita menulis kode sebenarnya. Laravel sendiri memakai PHPUnit sebagai test frameworknya
Beautiful Templating Engine
Templating engine, adalah program yang memparse syntax template engine tersebut ke HTML. Laravel sendiri memiliki templating engine yang powerful bernama blade, sebenarnya dalam pembuatan program di laravel, kita bisa memilih untuk menggunakan pure PHP atau templating engine hanya dengan penamaan filenya. Untuk menggunakan blade penamaan file viewnya menjadi namafile.blade.php
Templating engine, adalah program yang memparse syntax template engine tersebut ke HTML. Laravel sendiri memiliki templating engine yang powerful bernama blade, sebenarnya dalam pembuatan program di laravel, kita bisa memilih untuk menggunakan pure PHP atau templating engine hanya dengan penamaan filenya. Untuk menggunakan blade penamaan file viewnya menjadi namafile.blade.php
Penggunaan blade
Di PHP Biasa
Nama anda <?php echo $variabel; ?>
Di Blade
Nama anda {{ $variabel }}
dan di blade ini kita bisa membuat layout, biasanya saat kita membuat website yang berubah hanya isinya kan tp header, menu, dan footernya tidak, cara lengkapnya ada di Blade Template Engine
Elegant Code
Laravel dibangun dengan design pattern facade, berarti kita tidak perlu berurusan dengan API dari library-library yang rumit, kita hanya perlu mengaksesnya dengan cara yang sangat mudah tanpa harus meload class tersebut dan menginstansiasi class tersebut.
Eloquent ORM
ORM(Object Relational Model) laravel bernama Eloquent ini memiliki beberapa kelebihan dari ORM lainnya.
Fitur-fitur yang menarik pada Framework Laravel
- Queque
- SSH
- Authentication
- Pagination
- ession
- Redis Support
- Schema Builder
- Validator
- Session
sampai disini dulu tutorial dari saya , Semoga tutorial ini bermanfaat bagi sobat, atas segala kekuranganya mohon dimaafkan dan di beri saran.